Jumat, Juli 24, 2009

Jualan Kok Gak Punya Kembalian....

Ada baiknya anda yang mau membaca tulisan saya ini punya prasangka baik, bukan untuk menjelekkan, karena ini pure murni curhatan saya.
Rabu lalu saya menemani anak saya pergi belanja, ke pasar, di daerah RS Fatmawati.
Beli buku tulis, atk dan sekalian cari crayon untuk keperluan ekskul menggambarnya.
Katanya untuk kegiatan ekskul di sekolah.

Agak kaget dengan keadaan di sana, karena keadaan pasar beda dengan mall, tapi dia yang milih...(gak papa lah biar tau juga).

Masih relatif pagi tapi, tapi beberapa toko buku dan toko atk sudah buka.
Masuk ke toko dan selesai memilih, akhirnya sepakat juga harganya(saya gak nawar, biarpun tau barang itu lebih mahal dibanding harga yang saya lihat di mall sebelumnya, males nawarnya...)

Saya keluarkan uang 100 ribuan, karena memang semua uang di dompet bentuknya sama semua,
" Wah, gak ada kembaliannya pak, masih pagi, penglaris niy bapak." kata si penjaga toko, atau siapalah, pokoknya dia yang melayani saya dan anak saya.

What would you do if you were me???
Marah atau gimana?
Kesal atau biasa aja?




Kalo saya siy, bete, karena, sepertinya tidak menghargai rejeki yang datang...masya allah.
Ini murni dari pemikiran saya saja, maklum saya punya pengalaman juga punya toko yang melayani retail.
Saya selalu berusaha mengembalikan setiap sen yang menjadi hak dari pembeli, mau dia beli cuma seribu dengan uang pecahan 50ribu atau 100ribuan, itu mah hak si pembeli, kita, wajib mengembalikan uang kembalian.
Saya juga berusaha untuk tidak memberikan kembalian berupa permen.
Semua siy, karena saya tidak ingin dibegitukan.

Back to the conversation...

" Wah, uang saya begitu semua mbak." jawab saya
Si mbak tadi juga bingung, air mukanya agak berubah, kayaknya kesal, entah kenapa??
Apa salah saya yah, belanja di toko ini
" Pak, kenapa?"tanya anak saya.
" Gak ada kembaliannya kak."jawab saya sambil menunjuk ke arah kursi, meminta supaya dia duduk saja.
20 menit berlalu, semakin bingung saya di toko itu, karena memang gerah, dan mau ngapain lagi?
Anak saya sudah beberapa kali mengajak pulang, dan saya bilang, kita tunggu kembaliannya dulu kak....
25 menit, akhirnya si pelayan toko datang, agak berpeluh dan mukanya malah agak merengut.
Mungkin karena pagi pagi sudah harus wara wiri cari uang untuk kembalian.

Akhirnya saya dan kakak berlalu, tiba tiba kakak ngomong begini, " Pak, kok toko itu jualan gak ada kembaliannya?
Aouw...itu datang dari anakku, berumur mau 8 tahun, dia juga punya pertanyaan yang sama dengan saya,sambil meneruskan jalan ke arah motor saya cuma mengangkat bahu menjawab pertanyaannya dan berkata, " Nah, nanti kalo kakak punya toko sendiri jangan lupa seidkan uang kembalian yah, supaya yang beli gak perlu nunggu terlalu lama, ok?"

Anak saya cuma ngangguk, sambil memakai helmnya..

Pulang deh...

Susah-susah gampang yah jadi pedagang itu.
Sayang kalo karena uang kembalian, ada pelanggan yang kesal, lebih gawat lagi kalo si pelanggan menceritakannya, seperti saya ini, semuanya bisa buyar.
Jadi pedagang harus banyak belajar, supaya makin maju usahanya.

Wah ada pengalaman begini jadi inget waktu ikutan seminar gratis dari coach international,...hehehehe, nanti saya share yah...
plazamuslim.com


113 years old man died in london

Belajar Wordpress GRATIS di sini...

Belajar Bisnis Online