Minggu, November 20, 2016

Sedikit mengenai ibu di rumah dan ibu bekerja

 Copas dari WA

 Kajian hari ini mengenai "ibu dirumah dan ibu bekerja "

Pesan utk keluarga.
Suami istri hrs mempunyai 4time yg hrs di terapkan:
1.me time (utk suami/istri)
2.date time (utk menjaga keharmonisan)
3.family time
4.sosial time

Krn istri adalah jantungnya sebuah rumah maka suami wajib memahami tentang hati istri.jika istri mulai melampiaskan marah pada anak atau uring2 maka suami patut waspada krn itu tanda istri tidak bahagia secara batin.untuk itu suami wajib menjaga dan membahagiakan istri.

Untuk ibu dirumah:
Jangan biarkan dirimu tdk produktif dan tidak menjadi ibu yg di rindukan oleh anak.apa gunanya ibu dirumah jika anak tdk menjadikan ibu orang pertama yg di cari/dibutuhkan.

Untuk ibu bekerja :
Wajib hadir pd momen :
1.anak sakit
2.anak sedih
3.anak sedang berprestasi (usahakan dtng di setiap ada event lomba di mana anak kita menjadi pesertanya).

Waspadai perilaku anak:
1.ketika anak tdk lagi bercerita kepada ibu
2.ketika anak mulai mengunci diri di kamar dan tdk berinteraksi dgn kita
3.ketika anak sdh bs blng "mama kepo"ini indikasi ibu mulai disingkirkan.ibu hrs mulai introspeksi
4.ketika anak berani blng "yang penting nggak kayak ibu"saya ditanya seperti apa calon istri impianmu nanti

Warning utk ibu :
Jangan pernah mengambil wilayah aturan.krn itu adalah wilayah ayah.ini utk menjaga peran ayah tetap di hormati dan dihargai dalam keluarga.ibu hanya boleh memberi saran ke ayah(itupun ketika cuma berdua).dan ibu di larang membela anak ketika ayah sedang menerapkan aturan meski dlm hati tdk tega.lampiaskan itu ketika berdua dgn suami.

Itu ringkasan kajian hari ini.sekian dan terima kasih☺

------------------------------------------

IBU BEKERJA VS IBU RUMAH TANGGA
Fasilitator: Ust. Bendri Jaisyurrahman

Bagaimanakah hukumnya ibu bekerja? Beberapa ulama menyatakan, BOLEH namun dgn syarat2. Syarat2 tsb berkaitan dgn hal2 yg memuliakan wanita. Terlebih kalo pekerjaannya berguna buat umat.
Namun kita gak bahas itu.
-----
Tp kalo ditanya mana yg lebih utama, itu ga berarti pilihan satunya hina.
Keutamaan itu menunjukkan ada nilai lebih. Itu pun dgn syarat.
Misal, di Al Quran dikatakan yg utama itu orang mukmin yg kuat lebih dicintai Allah. Ya bukan berarti mukmin yg lemah itu hina. Tp ada syarat, mukmin dulu. Kalo kafir ya ga berlaku.
Ibu bekerja vs RT. Lebih utama di rumah kalo dr Al Quran. Tapi kalo jalankan fungsi keibuan. Ini kata kuncinya.
-----
Hadis tentang wanita yg utama. Kata kuncinya ada 2.
Nikahilah yg subur (al walud) dan mempunyai kasih syg yg buat orang (dlm kasus pasangan) atau anak (dlm kasus seorang ibu) pgn nempel terus (al wadud).
-----
Sampe udah nikah pun, masih deket sama ibunya, itu benar. Maunya apa2 sama ibunya, itu benar.
Nah ibu bekerja, itu sebenernya rawan, apakah dirindukan sm anak..
-----
Gimana spy al wadud terjaga? Makanya indikasikan sendiri, gimana sikap anak2nya di rumah..
Gimana cara naklukin hati anak?
Tipsnya:

1. Berpikir dan berperasaan positif. Punya naluri utk mengendalikan diri. Apa cara terbaik biar selalu berperasaan positif. Teorinya ibu yg suka menulis, emosinya cenderung lebih stabil.

2. Belajar menjadikan anak prioritas. Jgn ramah sama orang tp anak sendiri suka diomelin. Tips: sering liat wajah anak waktu bayi pas lg marah.

3. Ibu memiliki manajemen waktu. Wanita harus punya Me time - Couple time - Family time - Social time. Ibu rumah tangga itu lebih rentan stress. Krn hidupnya itu2 aja. Di rumah tp fungsinya sbg ibu hilang. Salahkan suami yg kadang ga peka. Kalo sering ngomel2 sm anak, bs jd krn istri ga bahagia sm suaminya.

4. Punya skill dasar agar ibu selalu dirindukan. Menulis, memasak, memijat, mendengar. Ga bs masak gpp, krn kita bangun RT bukan rumah makan. Tp biasanya yg selalu dirindukan anak itu masakan ibu. Jd mulailah belajar memasak. Belajar memijat yg baik biar anak selalu ngerasa deket, perut punggung, nanti anak jd mau lebih cerita. Mendengar, jadilah pendengar cerita dgn respon terbaik.

5. Merebut golden moment. Yaitu saat anak sedih, sakit, dan unjuk prestasi. Misal telat kerja set jam krn anak lg sakit, anak pasti jd ngerasa diperhatikan. Trus kalo anak lg pentas di sekolah, usahakan hadir.
-----
Beberapa indikator seberapa jauh anak sm ibunya. Kalo ini ada, darurat, ibu harus mulai pikirkan utk di rumah aja.. Krn kalo memaksakan bekerja tp sudah ada 6 indikator rusak ini, maka itu sudah tdk bs dilakukan. Ini sekedar saran kalo 6 indikasi ini muncul.

1. Anak selalu membangkang. Ibu yg gagal mengikat hati anak krn sibuk bekerja, indikasinya sederhana, anak selalu melawan apa kata ibunya. Krn kalo ada ikatan hati, anak akan taat meskipun terpaksa. Krn cintanya sm ibunya. Anak pgn kuliah di ekonomi, tp orangtua pgn kedokteran, diikutin sm anaknya. Tp saat anak minta, kita blg nggak enggak mulu.

2. Anak tdk hormat saat dimarahi. Saat kita menunjukkan marah kita, dia malah melawan/membantah. Apalagi skrg muncul sindrom mommy is enemy. Muncul ketika wanita tdk mengevaluasi perannya sbg ibu. Mending off dulu kerjanya.

3. Anak punya privasi. Ini menunjukkan dia tdk nyaman cerita sm bundanya. Bahayanya nanti dia gampang dikadalin. Kalo anak abg sudah mulai protect hp, bahaya. Gamau curhat.

4. Anak tdk pernah mendengar nasehat orangtua. Anak yg kalo lg dinasehatin blg "mama sotoy". Kalo anak sering blg "kata mamaku gini". Bersyukur.

5. Anak sudah mulai keluyuran di luar rumah

6. Anak sudah berani mengatakan kriteria jodoh asal ga kayak mama
-----
Ini buat bahan evaluasi.. silahkan di check list. Jgn sampe nunggu ini terjadi.. segera perbaiki fungsi dasar - menjadi ibu yg dirindukan..
-----
KESIMPULAN

Harus diingat, kalo ibu itu profesi utama, yg lain itu cm sambilan.
Kalo alasan ibu kerja itu udah hilang, maka sebaiknya segera kembali ke fungsi utama di rumah.
-----
Yg paling penting itu peran suami supaya peran ibu ga dimusuhin anak. Krn sekarang itu perannya tertukar. Ibu ngelarang makan es krim. Tp ayahnya ngebolehin.
Peran ibu itu memberi rasa nyaman. Peran ayah itu menegakkan aturan.
-----
Aturan itu wilayah bapak. Ibu itu bikin nyaman.
Kalo jaman dulu ga ngerti parenting tp fungsinya dijalankan dgn benar, yg biasa bikin nangis ayahnya, kalo jaman skrg mamanya. Akhirnya deket sm pembantu.
-----
Suami: bantu istri mendapatkan al wadudnya.
Istri jgn ambil alih wilayah aturan.
Kalo anak salah, jgn ngadu ke ayah. Blg, nanti mama blg apa sm papa? Ajarin anak jujur..
Al quran menyebutkan, aturan itu dipegang suami. Istri itu hanya memberikan usulan.
-----
Kemudian, penting bpk dan ibu utk lakukan harmonisasi. Krn kadang masalah anak itu cm 20%. Sebagian besar itu masalah suami istri yg ga beres dan berdampak ke anak.
-----
Suami harus bantu istri menjadi ibu yg dirindukan.. bahagiakan.. gembirakan.. buat dia merasa diperhatikan..
-----
Intinya kerja boleh asal memenuhi syarat fungsi dasar seorang ibu yang dirindukan anaknya..

Ps: mohon maaf kalo ada salah2 kata.

-------------------------------------------------


Property Consultant
Rumah dijual
Paket wisata

Belajar Wordpress GRATIS di sini...

Belajar Bisnis Online